Indonesia, negara kepulauan kaya akan keindahan alam, menempatkannya sebagai salah satu pusat keanekaragaman hayati terbesar di dunia, sebagaimana dilansir dari laman Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Dengan 21 tipe ekosistem berbeda, dari padang rumput sabana hingga terumbu karang yang eksotis, Indonesia menawarkan habitat bagi beragam flora dan fauna.
Selain kaya akan ekosistem, Indonesia juga memiliki 75 tipe vegetasi yang unik. Hutan hujan tropis yang luas menjadi rumah berbagai spesies tumbuhan, termasuk banyak jenis anggrek yang indah dan langka.
Kekayaan flora ini juga menjadi sumber daya genetik yang sangat berharga bagi berbagai bidang, seperti pertanian dan obat-obatan.
Fauna endemik Indonesia sangat beragam, dengan 270 jenis mamalia, 386 jenis burung, 328 jenis reptil, 204 jenis amfibi, dan 280 jenis ikan. Beberapa di antaranya merupakan spesies langka dan hanya dapat ditemukan di Indonesia, seperti orangutan, komodo, dan burung cendrawasih.
Namun perubahan iklim, deforestasi, dan perburuan liar adalah beberapa faktor yang mengancam kelestarian keanekaragaman hayati. Oleh karena itu, upaya pelestarian dan perlindungan terhadap kekayaan alam Indonesia menjadi sangat penting.
Dengan kekayaan alam yang luar biasa, Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan pariwisata berbasis alam dan ekonomi hijau. Ini harus dilakukan dengan bijak dan berkelanjutan agar tidak merusak ekosistem yang ada.
Pelestarian keanekaragaman hayati tidak hanya penting untuk generasi sekarang, tetapi juga untuk generasi mendatang. Mari bersama-sama menjaga dan melestarikan kekayaan alam Indonesia agar anak cucu nanti dapat menikmati keindahan dan manfaatnya.
sumber: https://www.rri.co.id/lain-lain/1147094/indonesia-surga-keanekaragaman-hayati-dunia
